Habiburokhman, dulu mendukung kini doyan fitnah |
"Ini yang membuat kami bertanya, sakit apa yang diderita Habiburokhman sampai membuat pernyataan memalukan seperti itu," ujar Vice Presiden FAKTA Mukhlis Ramlan di Jakarta, Minggu (6/8).
Menurut Mukhlis, umumnya masyarakat Jakarta menilai Simpang Susun Semanggi sebagai maha karya Pemprov DKI di zaman Ahok. Tapi Habiburokhman malah menghina infrastruktur tersebut hanya karena dia pernah nyasar saat melewatinya.
"Kalau dia nyasar pertanyaanya sederhana, dia ini bisa baca tulis, paham tanda panah di jalan nggak, dan era digital begini pakai google map nggak, karena sebodohnya orang kampung masuk Jakarta kalau pakai google map pasti enggak nyasar," ucapnya.
Mukhlis mengingatkan Habiburokhman, sebaiknya membuat maha karya daripada sekadar menghina dan mencari-cari kesalahan orang lain.
"Dia hanya berbicara kesalahan Pak Jokowi dan Ahok sejak dulu, sehingga apa pun yang dilakukan oleh Pak Jokowi sebagai presiden dan Ahok sebagai gubernur DKI waktu itu, pasti dia salahkan dan dilawan," kata Mukhlis.
Jalur Simpang Susun Semanggi, Jakarta. |
"Kami akan persempit ruang gerak tukang fitnah dan tukang hina orang lain di negeri ini," tutur Surpani.
Sebelumnya diberitakan, Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) Habiburokhman mengkritik Simpang Susun Semanggi yang membuatnya nyasar. Menurutnya, simpang susun tersebut katrok dan terlalu sederhana. (sumber jpnn)
Agar tidak nyasar, lihat 20 detik berikut ini:
Awas! Nanti ada yang nyasar lagi di Simpang Susun Semanggi. Yuk, tonton video rute Simpang Susun Semanggi di: http://de.tk/6gtUqK
No comments:
Post a Comment