Masyarakat tidak boleh ingin terlalu jauh mencampuri urusan pribadi keluarga seseorang, yang di dalam islam pun di kenal fitnah yang dianggap tidak berdasar dan adanya ghibah (menggunjing), yang akhirnya bertujuan menjatuhkan harkat martabat keluarga seseorang. Artikel ini terlebih khusus penting sekali menjaga nama baik Basuki Tjahaya Purnama terkait beredarnya surat gugatan cerainya.
Dengan merebaknya isu perceraian Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok dengan Veronica Tan Purnama tersebut. Pertama-tama, apapun pandangan mengenai perceraian penting sekali bagi masyarakat kristiani untuk mengingat kata-kata Alkitabnya, dalam Maleakhi 2:16a berbunyi: “Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN, Allah Israel.”
Kontroversi mengenai apakah perceraian dan pernikahan kembali diizinkan oleh Alkitab mengacu pada kata-kata Yesus (bagi umat kristiani) dalam Matius 5:32 dan 19:9. Frasa “kecuali karena zinah,” adalah satu-satunya alasannya memberikan izin untuk perceraian dan pernikahan kembali.
Mengapa hal ini diulik? mengingat Ahok adalah IDOLA. Baru-baru ini beredar sebuah pesan singkat yang disebut-sebut ditulis Ahok, pada tanggal 1 Januari 2018. Pesan yang ada dibubuhi tanda tangan tersebut berisi tentang nasehat sebuah hubungan. Pesan ini tampak ditujukan kepada orang yang bernama Deska dan Fanyya.
Yang mengejutkan diakhir nasehat itu Ahok melarang bercerai. Namun ada pengecualian yakni perzinahan.
Berikut isi lengkap pesan itu seperti dilansir Instagram @Windunatha.
Sang pemilik akun menulis, "Buat Anda yang bertanya-tanya alasan Pak Ahok menggugat cerai Bu Vero, mungkin ini bisa jadi petunjuk. Anda tidak menyangka? Saya juga!"
Lalu begini isi pesan yang diklaim tulisan Ahok tersebut ...Dan beragam Komentar followers bermunculan.
Beragam Komentar Warga Net via Instagram tersebut, berikut ini:
@avid_ase - Rancu ya koh, yg zinah ini suami atau istri ya?
@dwi_hananto - Hanya prasangka. Bukan fakta. Jangan cepat ambil kesimpulan. Kasian yang nanti jadi ada korban fitnah
@meritalesiangi - Jadi just wait and see and keep on praying
@maria_rawulunubunn - Gak percaya, jgn soudzon dulu. Biarlah waktu yg menjawab
@marcelmakanoneng - Tulisannya utk Daska & Fannya, bapak menasehati mereka, bukan ditujukan utk bu Vero.
@cindyy_mamayoo579 - Ga percayaaaa semua ini, tapi itu ditulis 4 hari sebelum tanggal gugatan cerai di ajukan (tanggal 5-1-18), memang untuk daska dan fannya, tapi apa itu bukan kayak sinyal2 gitu??? ya Tuhaaaan sediiiihhh bangett
@oo.kong - itu tulisan kan untuk daska dan fannya
@jacko.ryan - Ahok nulis gitu bukan karena si vero berzinah. Karna memang tertulis demikian di Kitab Suci dan itu perkataan Yesus sendiri.
@Matius 19:9 (TB) - Tetapi Aku berkata kepadamu: Barangsiapa menceraikan isterinya, kecuali karena zinah, lalu kawin dengan perempuan lain, ia berbuat zinah."
@delianasirait - @jacko.ryan sok tau. Ibu vero selingkuh sama mantannya. Ibu vero minta cerai tp suruh ahok yg gugat.
@jacko.ryan - @delianasirait alasan anda gak berbobot dan gk memiliki dasar. Alasan saya jelas dasarnya. Matius 19:9
@feibbie - Apakah ini sinyal Prinsip Pernikahan Ahok? (Sumber: Ilham Arsyam/ Tribun-timur.com).
Tanda tanya besar masih menghantui netizen, khususnya pendukung Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, menanggapi kenyataan pahit keretakan rumah tangga mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Tim kuasa hukum mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), memastikan tidak akan memperkarakan penyebar surat gugatan perceraian kliennya terhadap sang istri Veronica Tan. Hal tersebut ditegaskan salah seorang kuasa hukum Ahok, Sirra Prayuna.
Sebab, ia merasa lelah dalam menanggapi beredarnya surat gugatan cerai Ahok ke Veronica Tan tersebut. "Capek nanggapi hal-hal seperti itu," kata Sirra saat.
Isu politik memang memanas, baik isu perselingkuhan, hingga pindah agama, menjadi tiga alasan teratas mengapa Ahok Tega Menceraikan sang istri, Veronica Tan.
Dugaan latar belakang politik disampaikan oleh akun bernama @Lostamasta1818 dalam kolom komentar @makLambeTurah.
Akun tersebut menilai dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Veronica Tan dengan sosok pria bernama Julianto Tio, berawal dari keputusan Ahok saat meninggalkan Partai Gerindra.
"Mereka sudah berjanji untuk menghabisi ahok mas...sejak keputusan ahok meninggalkan gerindra...," tulisnya merujuk informasi jika Julianto Tio disebutkan sebagai pemilik PT Tio Niaga Jaya sekaligus kader Partai Gerindra.
Sedangkan kabar politik perselingkuhan disampaikan netizen lewat sejumlah potret, antara lain kolase berisi profil Julianto Tio yang kini beredar lewat media sosial.
Terkait kabar miring tersebut, Warta Kota mencoba menghubungi seluruh nomor milik Tio. Akan tetapi, walau nomor dalam keadaan aktif, tidak ada jawaban atau balasan dari telepon atau pesan singkat yang dikirimkan Warta Kota.
Buru-buru Ahok melayangkan sebuah "Surat Sakral", Surat Gugatan demi mentrralisir itu. Bahkan, di pihak pengacara dari Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Josefina Agatha Syukur, telah membenarkan mantan Gubernur DKI Jakarta itu menggugat cerai istrinya, Veronica Tan.
Josefina, yang menyatakan telah mendapat kuasa langsung dari Ahok pada Kamis (4/1), mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Senin sekitar pukul 11.00 WIB untuk melengkapi berkas.
Dia sudah mengajukan gugatan cerai Ahok bersama pengacara lainnya, Fifi Lety, Jumat (5/1), dan menyatakan bahwa foto surat gugatan cerai Ahok yang viral di media sosial bukan surat yang asli.
"Kalau gugat cerai emang bener, tapi surat itu, yang beredar, tidak benar. Sekarang saya sedang mengurus berkas-berkasnya," kata Josefina.
"Kalau surat yang asli itu kan ada kop surat dan ada tanggal dari pengadilan di ujung kanannya dari pengadilan. Saya enggak tahu itu sampai beredar," tambah dia.
Josefina mengatakan, alasan cerai ini secara kode etik tidak boleh disampaikan secara blak-blakan karena ini menyangkut masalah privat sekali. Josefina juga mengatakan bahwa tidak ada pesan khusus dari Ahok sebelum pengajuan gugatan cerai tersebut. Dan telah mengetahui surat gugatan yang juga telah dibacanya, tapi tidak ada pesan-pesan khusus dari Ahok
"Mereka berdua yang tahu ada masalah apa. Saya pikir Pak Ahok sebelum mengajukan ini bukan orang yang tidak taat. Dia taat agama, dia pasti tahu alasan apa," ujar dia, dikutip dari Antara.
Pada tahap awal setidaknya pihak Pengadilan proses mediasi (musyawarah dengan damai, atau kesepakatan baik), antara Ahok dan Ny. Veronica terlebih dahulu dilakukan. Mediasi akan didampingi seorang mediator yang ditetapkan ketua pengadilan. Mediator ini bisa dari luar atau internal pengadilan tapi harus mengantongi sertifikat.
Jujur saja dalam artikel ini Kami respect 1000% sama Ahok bahkan bagi pendukungnya siapapun yang berada diseantero Indonesia ini. Namun Ibu Vero adalah wanita yang baik, maka belum tentu, siapapun yang menfitnah hal seperti itu, pasti ia tak mengenal baik bagaimana seluk-beluk kebaikan sejati itu, sehingga dibuatlah gaya politik penghancuran terhadap Ahok dan bagi keluarganya.
Tetapi, apapun itu Tuhan tetap berpihak kepada kebenaran hakiki. Memang ada hal yang unik dalam perkara ini, di mana antara politik dan upaya untuk menjebak keluarga bahagia Basuki Tjahaya Purnama yang dilanda prahara, kita tidak mengetahui persis bagaimana dilingkaran hubungan karib dan pertemanan serta ikatan kekeluargaan dari keluarga bahagia Ahok (terutama masyarakat Tionghoa-nya) seperti apa, namun yang pastinya siapapun mengetahui jika Ahok benar-benar ingin berjuang demi bangsa dan negara ini, jika ada yang menghalanginya maka lihat saja akibatnya. Isteri sekalipun jika bersebrangan prinsip bisa saja tersingkir dalam pelukannya.
Bahkan tanpa pandang bulu baik keluarga, sahabat atau siapapun yang menghalangi niat baik Ahok menjadi figur politisi yang benar-benar serius membangun bangsa ini, apapun, Dia tegas melaksanakan kebaktian nusa dan bangsa. Pahlawan masa Milineal!
Siapapun pengagum Ahok, bahkan kalau mau lebih ekstrim lagi, pastinya adalah penggila sikap dan philosofi hidup Ahok itu sendiri. Bagi Luh Putu Wulandari [dalam kutipannya disini] ia menyampaikan "saya yg berumur lebih dari setengah abad ini mas adalah yg pertama kali "menampar" nurani ke-Islam-an saya! Menampar? Iya menampar, menempeleng itu loh mas! Mas tidak hanya sekedar menampar orang Islam seperti saya, tapi mas nampar muka dan nurani para pemimpin yg selama ini melacurkan agamanya untuk ditukar dengan kemaslahatan diri pribadi dan keluarga nya, paling jauh golongan nya! Mulai dari anaknya, istrinya, gundiknya, partai nya sampai gerombolan garong tempat nya bernaung! Sekian
Sumber:
http://style.tribunnews.com/2018/01/09/surat-bertanda-tangan-mirip-punya-ahok-ini-tolak-cerai-kecuali-zinah-begini-bunyi-pesan-lengkapnya?page=all..
https://merdekahariini.com/julianto-tio-orang-ketiga-cerai-ahok/
https://www.antaranews.com/berita/675987/pengacara-lengkapi-berkas-gugatan-cerai-ahok-di-pengadilan
Malik, Embo & ed.Lim
No comments:
Post a Comment